a a a a a a a a a a a
logo
Tentang KamiKontak Kami
Iklan Utama 2

Bule Perancis Pemerkosa 305 Anak Jalanan Tewas di Tahanan Polda Metro

Bule Perancis Pemerkosa 305 Anak Jalanan Tewas di Tahanan Polda Metro
Jakarta, Pro Legal News - Penyidik Propam Polda Metro Jaya memeriksa petugas penjaga tahanan terkait tewasnya Francois Abello Camille alias Frans, tersangka kasus pemerkosaan terhadap 305 anak jalanan. Kematian pria 65 tahun yang terancam hukuman mati diduga akibat bunuh diri di dalam penjara.

Selain memeriksa petugas penjaga tahanan, Polda Metro Jaya juga telah melakukan rekonstruksi di ruang tahanan yang sempat ditempati bule Perancis tersebut. "Petugas jaga tahanan telah diperiksa," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Senin (13/7).

Hasil rekonstruksi diketahui, seutas kabel yang digunakan tersangka untuk mengakhiri hidupnya terletak di ujung atas sel tahanan. Kabel yang ditemukan di dalam penjara tidak akan mungkin tergapai oleh tahanan yang memiliki ukuran tubuh normal. "Frans naik ke atas dengan ketinggiannya dia meloncat menarik kabel tersebut itu, kemudian itu yang dililitkan," ujar Yusri.

Kasus WN Perancis yang diduga mencabuli terhadap 305 anak terungkap setelah polisi mendalami informasi dari masyarakat yang kerap melihat adanya seorang WNA menawarkan pemotretan terhadap anak-anak di Hotel Prinsen Park, Mangga Besar, Tamansari, Jakarta Barat.

Dari laporan tersebut, polisi pun melakukan penyelidikan dan menangkap basah bule Perancis itu. Tersangka ditangkap saar berada di dalam kamar hotel bersama dua anak perempuan di bawah umur dengan kondisi telanjang.

Dari penyelidikan diketahui jika Frans pertama kali berkunjung ke Indonesia pada tahun 2015. Terakhir, tersangka tercatat berada di Indonesia sejak Desember 2019 hingga tertangkap awal Juli ini.

Selama berada di Indonesia, Frans kerap berpindah-pindah hotel. Setidaknya, ada tiga hotel di wilayah Jakarta Barat yang diduga menjadi tempat tersangka mencabuli ratusan anak-anak dengan modus fotomodel.

Sejak Desember hingga Februari FAC tercatat menginap di Hotel Olympic, Mangga Besar, Tamansari, Jakarta Barat. Kemudian, Februari hingga April menginap di Hotel Luminor, Mangga Besar, Tamansari, Jakarta Barat. Selanjutnya, April hingga Juni menginap di Hotel Prinsen Park, Mangga Besar, Tamansari, Jakarta Barat.

Selama menginap di tiga lokasi tersebut, tersangka selalu mendesain kamar hotel selayaknya studio foto. Bahkan, Frans terlebih dahulu mendadani atau merias wajah korban sebelum difoto hingga disetubuhi.

Mereka diiming-imingi akan menjadi fotomodel di kamar. Anak tersebut difoto telanjang, kemudian disetubuhi oleh tersangka.Tim
Kriminal Bule Perancis Pemerkosa 305 Anak Jalanan Tewas di Tahanan Polda Metro
Iklan Utama 5