Zarof Atur Pertemuan Antara Pihak Tannur Dengan Pejabat PN Surabaya
Mantan pejabat MA, Zarof Ricar (rep)
Jakarta, Pro Legal - Kejaksaan Agung (Kejagung), mengatakan jika mantan pejabat Mahkamah Agung (MA) Zarof Ricar sempat mengatur pertemuan antara pengacara Ronald Tannur, Lisa Rahmat, dengan pejabat di lingkungan Pengadilan Negeri (PN) Surabaya berinisial R untuk mengatur komposisi majelis hakim perkara.
Menurut Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejagung Abdul Qohar, kronologi pertemuan itu berawal ketika pengacara Ronald Tannur, Lisa Rahmat (LR) menghubungi Zarof untuk dikenalkan dengan sosok R selaku pejabat PN Surabaya.
Dalam perkara itu, baik Lisa maupun Zarof sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejagung dalam kasus dugaan suap vonis bebas Ronald Tannur di PN Surabaya
Abdul mengatakan permohonan tersebut disampaikan Lisa dengan maksud dapat melobi R untuk memilih Majelis Hakim perkara Ronald Tannur seperti yang diinginkan. "LR (Lisa Rahmat) meminta kepada ZR (Zarof Ricar) agar diperkenalkan kepada pejabat di PN Surabaya berinisial R dengan maksud memilih Majelis Hakim yang akan menyidangkan perkara Ronald Tanur," ujarnya, Senin (4/11).
Dia menyebut Zarof menyetujui pengaturan pertemuan itu lantaran sudah mengenal dan berteman sejak lama dengan Lisa yang merupakan pengacara dari Ronald Tannur.
Tetapi Abdul mengatakan dari hasil pemeriksaan penyidik pengaturan pertemuan antara Lisa dengan pejabat R tersebut masih hanya sebatas permintaan tolong mengenalkan semata. Dari pemeriksaan sejauh ini, katanya, Zarof tak terlibat langsung dalam penanganan perkara di Surabaya selain mengatur pertemuan itu. "Mengenalkan dengan pejabat yang ada di sana, di Surabaya," ujar Abdul.
Abdul menyebut pihaknya juga masih belum menemukan adanya biaya yang diterima oleh Zarof dari pihak Lisa Rahmat untuk mengatur pertemuan tersebut.
Pada kesempatan itu, Abdul Qohar juga membantah sudah ada pejabat di lingkungan PN Surabaya yang diamankan penyidik. "Saya jawab tidak ada, tidak benar [penangkapan terbaru pejabat di lingkungan PN Surabaya]," ujarnya.(Tim)