a a a a a a a a a a a
logo
Tentang KamiKontak Kami
Iklan Utama 2

Giliran Kaum Buruh Demo ke DPR Mengusung 3 tuntutan

Giliran Kaum Buruh Demo ke DPR Mengusung 3 tuntutan<br>
Demo Buruh di Gedung MPR
Jakarta, Pro Legal News - Ribuan buruh akan menggelar aksi demo menolak revisi UU Ketenagakerjaan di depan gedung DPR pada Rabu (2/10). Ada tiga tuntutan yang diusung para buruh terkait nasib mereka terkait revisi Undang Undang itu.

Untuk mengamankan aksi buruh ini, pihak kepolisian menerjunkan enam ribu personel gabungan diterjunkan.
"Pimpinan Said Iqbal sekitar 8.500 akan unjuk rasa di sekitar Gedung DPR," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, Rabu (2/10).

Petugas keamanan akan memfokuskan titik pengamanan di depan gedung DPR. Polisi juga akan melakukan rekayasa lalu lintas secara situasional.

Presiden KSPI, Said Iqbal sebelumnya mengatakan, para buruh akan melakukan aksi besar-besaran di sejumlah daerah. Ada tiga tuntutan yang mereka usung, yakni menolak revisi UU Ketenagakerjaan, menolak kenaikan iuran BPJS Kesehatan, dan menolak revisi PP No 78 Tahun 2015.

Menurut Said Iqbal, pihaknya pada hari bersamaan menggelar akan aksi di 10 provinsi.

Said Iqbal sendiri pada Senin (30/9) menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Pertemuannya itu menyampaikan isu buruh sebagai penyeimbang gagasan yang telah disampaikan pengusaha.

Kepada Jokowi, Said Iqbal menyampaikan KSPI dan buruh Indonesia akan fokus pada isu perjuangan kaum buruh dan rakyat Indonesia. Salah satunya menolak revisi Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan meminta agar Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015 tentang Pengupahan segera direvisi.

Demonstrasi buruh akan digelar di Jalan Jenderal Gatot Subroto depan Gedung DPR, Jakarta. Sejak pukul 09.00 WIB, para pendemo dari kalangan buruh sudah mulai berdatangan. Diperkirakan semakin siang jumlahnya akan terus bertambah.Tim
Nasional Giliran Kaum Buruh Demo ke DPR Mengusung 3 tuntutan<br>
Iklan Utama 5