Mabes Polri Pastikan Kebakaran Ruang Baintelkam Karena Korsleting
Gedung Baintelkam Mabes Polri mengalami kebakaran, Kamis (24/11) (rep)
Jakarta, Pro Legal - Kepala Pelayanan Markas (Yanma) Mabes Polri Yudi Sulistiyanto memastikan tidak ada korban luka maupun jiwa saat ruangan Badan Intelijen dan Keamanan (Baintelkam) dikepung asap pada Kamis (24/11) malam.
Menurut Yudi, kepulan asap itu berasal dari baterai uninterruptible power supply (UPS) yang korslet, bukan kebakaran. "Tidak ada. Tidak ada yang luka. Jadi, tidak ada korban ya, hanya asap saja," ujar Yudi kepada wartawan.
Yudi menjelaskan kronologi peristiwanya. Menurutnya baterai UPS korslet sekitar pukul 20.00 WIB saat ruangan dalam proses pembongkaran. Saat itu, kata Yudi, tidak ada barang satu pun kecuali baterai UPS.
Kemudian, dia mengatakan kepulan asap terlihat banyak karena ruangan dalam kondisi tertutup. Namun demikian, Yudi memastikan kondisi di itu sudah teratasi.
Saat itu menurut Yudi, petugas pemadam kebakaran (Damkar) langsung turun ke lokasi untuk membantu mengeluarkan asap dari dalam gedung. "Ini banyak asap berkumpul karena ruangannya tertutup. Jadi sekarang teman-teman dari Damkar Jaksel dan DKI Jakarta sekarang membantu untuk mengeluarkan asap-asap yang ada di dalam gedung," ujarnya.
Divisi Humas Polri memastikan asap dari korsleting yang terjadi di ruang Badan Intelijen dan Keamanan (Baintelkam) Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, sudah dikendalikan.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menerangkan tidak ada dampak yang ditimbulkan oleh peristiwa itu. "Informasi dari Wakabik yang berada di lokasi, kebakaran sudah bisa dikendalikan dan tidak ada barang-barang lain yang terbakar," ujar Ramadhan, Jumat (25/11).(Tim)