Surabaya, Pro Legal News - Preman yang mengeroyok anggota TNI yang ditemukan warga babak belur di pintu keluar Terminal Purabaya-Bungurasih berhasil diringkus polisi. Akibat pengeroyokan ini, anggota TNI tersebut sempat menjalani perawatan di rumah sakit karena luka di kepala. Para pelaku ternyata anak-anak remaja yang kerap mangkal di Terminal Purabaya (Bungurasih).

Polisi menangkap beberapa orang dari belasan preman yang melakukan pengeroyokan. "Pelaku saat ini yang diamankan di Mapolresta Sidoarjo empat orang dilakukan pemeriksaan," ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Sumardji, Senin (24/5/2021).

Menurut Sumardji, empat orang yang berhasil diamankan, berinisial UNH, RTRT, FCP, dan YMK. Mereka diamankan di area Terminal Bungurasih. "Saat ini yang ditangkap masih empat orang, sisanya kita kejar," jelasnya. Sumardji menambahkan pihaknya sudah mengantongi identitas para pelaku. Dan hanya menunggu waktu untuk melakukan penangkapan.

"Semua yang telah tertangkap merupakan warga sipil. Kami juga masih terus berupaya melakukan pengembangan untuk memburu pelaku lainnya," jelas Sumardji. Seperti diketahui, seorang anggota TNI ditemukan warga babak belur di pintu keluar Terminal Bungurasih Sidoarjo. Korban dikeroyok belasan preman dan diteriaki maling.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu (23/5) sekitar pukul 03.30 WIB. Atas penemuan itu warga melapor ke polisi. Petugas dari Polresta Sidoarjo langsung melakukan penyelidikan.(Tim)