Sumut, Prolegalnews – Seorang pasien wanita yang terkonfirmasi Covid-19 setelah dirinya melahirkan bayi kembar laki-laki dan perempuan akhirnya meninggal di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Maik Medan, Sumatera Selatan.

Kasubag Humas RSUP Haji Adam Malik, Rosario Dorothy Simanjuntak menjelaskan, salah satu dari bayi kembar itu yang berjenis kelamin laki-laki juga meninggal dunia menyusul ibunya setelah tiga hari kemudian. Sementara bayi satunya jenis kelamin perempuan masih dirawat oleh petugas medis.

"Ibu hamil pasien Covid-19 asal Kota Medan itu, masuk ke rumah sakit sejak, Senin (31/8/2020). Pasien itu melahirkan, Kamis (3/9/2020) sekitar pukul 23.30 WIB, dan meninggal dunia," ujar Rosario,(9/9/2020).

Rosario mengatakan, ibu hamil yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 ini melahirkan sepasang bayi kembar. Setelah tiga hari, bayi dengan jenis kelamin laki-laki meninggal dunia menyusul ibunya.

"Sedangkan bayi berjenis kelamin perempuan, sampai saat ini masih dirawat di ruang rawat isolasi khusus perinatologi. Ditangani khusus oleh pihak medis karena berat badan hanya sekitar 1.000 gram," ujarnya.

Menurut keterangan bayi perempuan berusia 6 hari yang sedang menjalani perawatan khusus itu berstatus suspek Covid-19. Kondisi bayi mungil ini masih lemah dan terus berusaha berjuang untuk kehidupan.

"Untuk menangani bayi ini, tim medis melaksanaman standard operational procedure(SOP) penanganan Covid-19. Tenaga medis memakai alat pelindung diri (APD) karena bayi itu kategori suspek," sebutnya.

Kehadiran buah hati pasti akan disambut dengan sukacita oleh orangtuanya namun sangat disayangkan si kecil yang dinantikan itu menjadi malang nasibnya.Tim