Jakarta, Pro Legal News - Polri terus meningkatkan patroli keamanan sebagai salah satu upaya Korps Bhayangkara untuk menjaga stabilitas keamanan negeri di masa pandemi virus corona. Patroli dilaksanakan di wilayah rawan kriminalitas dan berbagai lokasi yang terdapat banyak objek vital. 

Hal itu dikatakan Kabaharkam Polri Komjen Agus Andrianto sebagaimana instruksi Kapolri Jenderal Pol Idham Azis yang tertuang dalam Surat Telegram Kapolri bernomor ST/1335/IV/OPS.2/2020. Daerah-daerah rawan kejahatan kini terus dilakukan patroli rutin.

Disebutkan, kekuatan personel Sabhara, baik di tingkat Polda maupun Polres cukup banyak. "Patroli kamtibmas harus dioptimalkan di daerah-daerah rawan dan berpotensi rawan lainnya dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan," kata Komjen Agus Andrianto melalui siaran pers, di Jakarta, Kamis (30/4).

Untuk diketahui, percepatan penanganan virus corona, pemerintah telah mengeluarkan beberapa kebijakan. Tujuannya guna memutuskan mata rantai penyebaran virus mematikan itu.

Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan larangan mudik Lebaran 2020 menurut Komjen Agus sebagai upaya terbaik dalam mencegah penyebaran Covid 19. Sebab, kebijakan yang diambil Pemerintah telah melalui pertimbangan yang matang dan bertujuan meminimalisir dampak yang terjadi.

Namun, Komjen Agus juga mengakui kebijakan dan imbauan yang dikeluarkan Pemerintah akan menimbulkan dampak ekonomi dan sosial di tengah masyarakat serta mempengaruhi stabilitas kamtibmas. "Dampak ini yang kami minimalisir dan tekan," kata Agus.

Terkait pelaksanaan patroli, Komje Agus juga Kepala Operasi Terpusat Kontinjensi Aman Nusa II menekankan jajaran Polri segera memetakan daerah-daerah rawan gangguan kamtibmas. Dia meminta kepada jajaran agar membangun komunikasi dengan seluruh pemangku kepentingan sehingga jika ada permasalahan yang dapat menimbulkan gangguan kamtibmas, bisa segera diselesaikan.

Patroli juga dilakukan untuk mengetahui adanya masyarakat kurang mampu yang belum tersentuh bantuan sosial dari Pemerintah. "Dengan patroli kamtibmas, kami juga bisa temukan masyarakat yang benar-benar membutuhkan pertolongan dan belum mendapat bantuan," tuturnya.Tim