a a a a a a a a a a a
logo
Tentang KamiKontak Kami

Polisi Telusuri Dugaan Perampokan Toko Emas BSD Terkait Jaringan Terorisme

Polisi  Telusuri  Dugaan Perampokan Toko Emas BSD Terkait Jaringan Terorisme
ilustrasi (rep)
Jakarta, Pro Legal – Saat ini Polisi tengah mendalami dugaan keterkaitan empat pelaku perampokan toko emas di ITC BSD, Serpong, Tangerang Selatan dengan jaringan terorisme.

Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi, pendalaman tersebut dilakukan bersama Densus 88. Kecurigaan tersebut muncul karena terdapat rentetan kejadian perampokan sejenis dalam beberapa waktu terakhir. "Masih pendalaman bersama Densus 88, karena mereka merampok lebih dari satu TKP toko emas," ujar Hengki, Jumat (30/9).

"Pengakuan sementara tiga toko emas wilayah Tangsel dan Banten," lanjutnya.

Hengki juga menjelaskan temuan lain yang mendorong polisi mendalami dugaan keterkaitan aksi perampokan itu dengan jaringan terorisme.

Salah satunya, pola pendanaan teror yang kerap dilakukan dengan merampok bank hingga toko emas. Ia menjelaskan pola tersebut sudah dilakukan oleh sejumlah jaringan terorisme terdahulu. "Kecurigaan karena pengalaman terdahulu, sasaran fai (pendanaan teror) biasanya dengan cara merampok bank dan toko emas," ujarnya.

Seperti diketahui, perampokan bersenjata api terjadi di Toko Emas Sinar Mas di ITC BSD Serpong terjadi pada 16 September siang. Dalam aksinya, pelaku disebut sempat menembakkan senjata api sebanyak satu kali ke dalam toko dan membawa kabur sejumlah perhiasan.

Polisi juga telah menangkap empat pelaku perampokan pada Kamis (29/9). Keempat pelaku itu masing-masing berinisial SD, TH, HR, dan MK. Para pelaku ditangkap di daerah Tangerang, Bogor, hingga Grobogan, Jawa Tengah.

Hengki menuturkan, dalam penangkapan itu pihaknya turut menyita senjata api pabrikan. Namun, ia belum menjelaskan soal asal usul senjata api tersebut. Saat ini para pelaku masih diperiksa intensif oleh penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Polres Tangerang Selatan.(Tim)



Kriminal Polisi  Telusuri  Dugaan Perampokan Toko Emas BSD Terkait Jaringan Terorisme