Semarang, Pro Legal- Seorang perangkat Desa Giling, Kecamatan Gunungwungkal, Kabupaten Pati, Jawa Tengah bernama Suratman dibunuh seusai salat Subuh. Pelaku membunuh korban lantaran emosional ibunya dekat dengan Suratman.

Peristiwa pembunuhan ini terjadi sekitar pukul 04.30 WIB Selasa (16/1/2024). Pelaku yang berinisial SH (26) datang ke rumah Suratman dengan mengetuk pintu rumah. Begitu masuk, pelaku langsung menusuk perut korban menggunakan pisau.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Pati Kompol M Alfan Armin MAP korban Suratman sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit. Namun korban dinyatakan meninggal dunia.

Dalam pengakuannya SH membunuh si perangkat desa karena emosi ibunya menjalin kedekatan dengan korban. "Pelaku emosional kepada ibunya, terjadi perselisihan terkait dengan kedekatan ibunya dengan korban, lalu tersangka emosional, mengambil pisau, kemudian datang ke rumah korban, dan menusuk korban," ujar Kasat Reskrim Polresta Pati Kompol M Alfan Armin MAP, Rabu (17/1/2023).

Alfan menjelaskan SH diketahui tinggal bersama ibunya. Sedangkan ayahnya merantau ke Sumatera. Karena itu, pelaku resah dan curiga ibunya dekat dengan korban, yang merupakan seorang duda.(Tim)