Pasien Covid Dirawat Di Wisma Atlet Kemayoran Lebih 5 Ribu
Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat (rep)
Jakarta, Pro Legal News- Jumlah pasien Covid 19 kembali meningkat. Manajemen Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran mencatat sebanyak 5.174 pasien terpapar virus Corona (Covid-19) tengah menjalani rawat inap per hari ini, Kamis (3/2) pukul 08.00 WIB.
Dengan rincian, 2.370 pasien pria dan 2804 pasien wanita. Ribuan pasien Covid-19 itu dirawat di empat tower, yakni 4,5,6, dan 7. Adapun berdasarkan data laporan harian, total seluruh tempat tidur yang saat ini tersedia di Wisma Atlet Kemayoran berjumlah 9.357 buah.
Meningkatnya jumlah pasien itu membuat tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) Wisma Atlet menjadi 55,29 persen. Jumlah persentase BOR itu telah mendekati ambang batas aman yang ditetapkan Badan Kesehatan Dunia (WHO), yakni sebesar 60 persen.
Sehingga sejak pembukaan Wisma Atlet pada 23 Maret 2020 hingga saat ini, jumlah kumulatif pasien covid-19 terdaftar sebanyak 142.367 orang. Dari jumlah itu, 135.500 orang telah dinyatakan pulih dari covid-19, 1.097 orang dirujuk ke rumah sakit covid-19 lain, dan 596 lainnya meninggal dunia.
Sementara itu, 1.932 orang juga dilaporkan dirawat di tower 8,9, dan 10 Wisma Atlet Pademangan, yang saat ini digunakan sebagai tempat isolasi repatriasi yang kebanyakan merupakan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dengan total kapasitas tempat tidur sebanyak 10.711 buah.
Data-data tersebut memperlihatkan jika jumlah kasus virus Corona di Indonesia mengalami peningkatan secara signifikan dalam beberapa hari terakhir. Peningkatan itu dinilai imbas dari libur natal dan tahun baru 2022 (Nataru) dan kontribusi dari varian SARS-CoV-2 B.1.1.529 atau varian Omicron yang pertama kali terdeteksi 15 Desember 2021 di Indonesia.
Sesuai data yang dihimpun dari laporan harian pemerintah, tercatat selama periode 19-25 Januari, jumlah kumulatif kasus Covid-19 dalam sepekan sebanyak 20.400 kasus. Sementara pada periode 26 Januari-2 Februari, kasus mingguan meningkat menjadi 82.918 kasus atau naik 24,6 persen dalam masa sepekan.
Pada kasus kematian pun mirip. Selama periode 19-25 Januari, sebanyak 64 pasien Covid-19 di Indonesia dinyatakan meninggal dunia. Dan pada kurun waktu 26 Januari-2 Februari, kasus kematian meningkat menjadi 104 orang.(Tim)
Dengan rincian, 2.370 pasien pria dan 2804 pasien wanita. Ribuan pasien Covid-19 itu dirawat di empat tower, yakni 4,5,6, dan 7. Adapun berdasarkan data laporan harian, total seluruh tempat tidur yang saat ini tersedia di Wisma Atlet Kemayoran berjumlah 9.357 buah.
Meningkatnya jumlah pasien itu membuat tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) Wisma Atlet menjadi 55,29 persen. Jumlah persentase BOR itu telah mendekati ambang batas aman yang ditetapkan Badan Kesehatan Dunia (WHO), yakni sebesar 60 persen.
Sehingga sejak pembukaan Wisma Atlet pada 23 Maret 2020 hingga saat ini, jumlah kumulatif pasien covid-19 terdaftar sebanyak 142.367 orang. Dari jumlah itu, 135.500 orang telah dinyatakan pulih dari covid-19, 1.097 orang dirujuk ke rumah sakit covid-19 lain, dan 596 lainnya meninggal dunia.
Sementara itu, 1.932 orang juga dilaporkan dirawat di tower 8,9, dan 10 Wisma Atlet Pademangan, yang saat ini digunakan sebagai tempat isolasi repatriasi yang kebanyakan merupakan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dengan total kapasitas tempat tidur sebanyak 10.711 buah.
Data-data tersebut memperlihatkan jika jumlah kasus virus Corona di Indonesia mengalami peningkatan secara signifikan dalam beberapa hari terakhir. Peningkatan itu dinilai imbas dari libur natal dan tahun baru 2022 (Nataru) dan kontribusi dari varian SARS-CoV-2 B.1.1.529 atau varian Omicron yang pertama kali terdeteksi 15 Desember 2021 di Indonesia.
Sesuai data yang dihimpun dari laporan harian pemerintah, tercatat selama periode 19-25 Januari, jumlah kumulatif kasus Covid-19 dalam sepekan sebanyak 20.400 kasus. Sementara pada periode 26 Januari-2 Februari, kasus mingguan meningkat menjadi 82.918 kasus atau naik 24,6 persen dalam masa sepekan.
Pada kasus kematian pun mirip. Selama periode 19-25 Januari, sebanyak 64 pasien Covid-19 di Indonesia dinyatakan meninggal dunia. Dan pada kurun waktu 26 Januari-2 Februari, kasus kematian meningkat menjadi 104 orang.(Tim)
BERITA TERKAIT
Follow Us
Berita Terbaru
