seorang wanita berpakaian serba hitam di depan Gedung Bawaslu pada Rabu (22/5) malam masih misteri.

Jakarta, Pro Legal News - Kehadiran seorang wanita berpakaian serba hitam di depan Gedung Bawaslu pada Rabu (22/5) malam masih misteri. Polisi masih mendalami, siapa dia dan apa tujuannya datang ke kantor Bawaslu.
Selain berpakaian serba hitam, wabita nisterius itu juga membawa sebuah tas ransel di punggungnya. Polisi sempat curiga, jangan jangan.

Wanita yang malam itu sempat dicurigai polisi yang berjaga di sekitar Bawaslu terus berjalan mendekat ke Gedung Bawaslu. Awalnya dia sempat ditegur seorang polisi karena memarkir sepeda motornya terlalu dekat dengan kerumunan massa dan polisi.

Namun dia tidak menghiraukan. Setelah memarkir sepeda motornya Honda Vario, wanita itu terus berjalan mendekat ke Gedung Bawaslu. Polisi tambah curiga, apalagi di punggungnya terlihat sebuah ransel hitam.

Polisi pun tidak mau ambil resiko, wanita misterius itu pun langsung diamankan. Dia lalu dibawa ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa.
Hasil.pemeriksaan dikerahui wanita itu bernama Dewei Mustika RIn (32). Dia tercatat sebagai warga Ulujami, Pasabggrahan, Jakarta Selatan.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, pihaknya telah memeriksa isi tas ransel tersebut. Dipastikan tidak ada barang berbahaya di dalam tas ransel tersebut. "Isi tasnya todak ada yang mencurigakan," kata Kombes Argo, Kamis (23/5).

Isinya lanjut Argo, satu buku tafsir, satu Alquran kecil, satu air mineral dan satu botol obat. Meski begitu polisi masih mendalami keberadaan wanita itu, siapa dia sebenarnya.

Untuk diketahui wanita itu diamankan pada Rabu (22/5) malam karena hendak masuk ke Bawaslu. Awalnya dia naik motor dari Jalan Medan Merdeka Selatan.
Dia memarkirkan motornya di depan kantor Kementerian ESDM lalu berjalan kaki ke arah Bawaslu. Polisi sempat memperingatkan untuk tidak ke Bawaslu, namun tidak mengindahkannya.

Akhirnya polisi mengamankan perempuan tersebut. Polisi hingga kini masih dilakukan pendalaman.Tim