a a a a a a a a a a a
logo
Tentang KamiKontak Kami

Kakorlantas Polri: Berbagai Cara Dilakukan Pemudik Untuk Mengelabui Petugas 

Kakorlantas Polri: Berbagai Cara Dilakukan Pemudik Untuk Mengelabui Petugas 
Jakarta, Pro Legal News - Pemerintah resmi melarang mudik di tengah pandemi Covid 19, tetap saja ada sebagian warga yang nekat mudik. Berbagai cara dilakukan untuk mengelabui petugas Operasi Ketupat 2020 yang melakukan penyekatan dan pemeriksaan 24 jam disejumlah titik, baik jalan tol mau pun arteri.

Hal itu dikatakan Kakorlantas Polri Irjen Istiono, Minggu (3/5). "Beberapa fenomena yang terjadi dalam mudik tahun ini. Pemudik berusaha memperdaya petugas di lapangan, baik menggunakan travel bahkan truk yang memuat orang. Seharusnya tidak perlu mereka lakukan seperti itu," kata Irjen Istiono.

Fenomena ini diketahui jenderal bintang dua itu dari hasil pengecekan di sejumlah titik cek poin. Melihat kondisi itu, Irjen Setiono mengajak masyarakat untuk menahan diri agar tidak mudik dalam situasi pandemi Covid-19 saat ini.

Menurut Kakorlantas Istiono, selama Operasi Ketupat 2020, tercatat data pelanggaran lalu lintas terus menurun. "Dari hari ke hari sudah semakin turun, sudah cukup bagus. Harapannya, semakin hari semakin tidak ada lagi yang berminat mudik untuk mencegah penularan Covid-19," ujarnya.

Diakuinya, jumlah pemudik dari Jakarta yang menuju ke Jawa Tengah dan Jawa Timur kian hari juga semakin menurun. Para petugas yang bertugas dalam Operasi Ketupat bersiaga di pos-pos cek poin selama 24 jam secara bergantian bertugas mencegah warga mudik dan menyosialisasikan cara untuk mencegah penularan Covid-19.

Dijelaskan Irjen Istiono, Operasi Ketupat 2020 adalah operasi kemanusiaan, petugas mengedepankan tindakan persuasif dan humanis dalam menghalau masyarakat yang masih nekat mudik.

Sanksi maksimal yang dikenakan terhadap pemudik adalah putar balik kembali ke rumah masing-masing. Kakorlantas Polri Irjen Istiono terus mengecek pelaksanaan Operasi Ketupat 2020 setelah operasi digelar selama sepekan.

Jalur yang dipantau mulai dari Jakarta, Tol Trans Jawa hingga Pejagan, Brebes, Jawa Tengah. Kakorlantas mengecek pos penyekatan di gerbang keluar Tol Pejagan dan cek poin Kecipir, Losari.

Irjen Istiono juga mengecek pos penyekatan di gerbang masuk Tol Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah; gerbang Tol Ngawi, Jawa Timur; cek poin Waru, Sidoarjo dan cek poin City of Tomorrow Mall, Surabaya dan gerbang Tol Kalikangkung, Semarang.

Untuk diketahui, selama delapan hari pelaksanaan Operasi Ketupat 2020, jumlah kendaraan pemudik yang diputar balik kembali ke Jakarta mencapai 21 ribu kendaraan. Jumlah tersebut data kumulatif tujuh Polda dari Lampung hingga Jawa Timur.Tommi
DKI Jakarta Kakorlantas Polri: Berbagai Cara Dilakukan Pemudik Untuk Mengelabui Petugas