Kapolri bersama Panglima TNI saat mendatangi korban banjir dipengungsian

Jakarta, Pro Legal News - Kapolri Jenderal Pol Idham Azis mengunjungi lokasi pengungsian warga di Rusun Bendungan Hilir, Jakarta Pusat pada Jumat (3/1). Selain untuk melihat langsung kondisi para para pengungsi juga menyerah sejumlah bantuan berupa makanan kelengkapan bayi dan selimut.

Selain di wilayah Bendungan Hilir, Kapolri juga memberikan bantuan makanan kepada korban banjir di wilayah Kembangan, Jakarta Barat serta wilayah Kebun Baru, Jakarta Selatan.

Langkah yang sama juga dilakukan Kapolda Meyro Jaya Komjen Gatot Eddy bersama jajaran memberikan bantuan makanan dan kelengkapan bayi korban banjir.

Bantuan itu diserahkan langsung Kapolda Gatot di tempat pengungsian di Celedug Indah Kota Tangerang. Bantuan yang sama juga diberikan kepada korban banjir di Kampung Pulo, Jati Negara, Rusun Benhil, Jakarta Pusat.

Bantuan berupa satu truk sembako berisikan ratusan mie instan, selimut, beras, air mineral dan biskuit. Bantuan ini dimaksudkan untuk mengurangi beban para pengungsi yang terkena musibah banjir.

Polres Jakarta Selatan juga membetikan bantuan sembako untuk korban banjir para pengungsi di wilayah Jakarta Selatan.

Kapolres Metro Jaksel Kombes Bastoni Purnama mengunjungi beberapa titik pengungsian warga korban banjir. Dia menyerahkan bantuan kepada warga yang mengungsi di posko Kemang dan posko pengungsian lainnya.

Polres Jakarta Timur juga menyerahkan bantuan sembako untuk korbam banjir di Kelurahan Cipinang Melayu dan Jatinera. Bantuan itu berupa makanan dan perlengkapan serta selimut untuk manula.

Langkah yang sama juga dilakukan jajaran Polres Jakarta Barat untuk membantu beban para pengungsi bamjir. Polres Jakarta Barat membetikan bantuan sembako  di Pengungsian banjir di Pasar Kemiri, Kembangan Jakarta Barat.

Untuk membatu korbam banjir, Polri seperti dikatakan Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Argo Wuyono menerjunkan 25 ribu personel yang disebar keseluruh wilayah di Tanah Air yang berdanpak banjir. Sejumlah bantuan makanan pun terus mengalir dari jajaran Polri untuk korban banjir di sejumlah pos pengungsian.

Sebanyak 25 ribu personel Polri yang diterjunkan ke titik banjir dilengkapi dengan sejumlah peralatan untuk mengafakuasi para korban. Tim