Bandung, Prolegalnews – DPP PKB Jazilul Fawaid mengatakan bahwa dari 270 daerah yang menggelar Pilkada serentak, Parpol PKB ikuti di 211 daerah. Dengan  target untuk meraih kemenangan sampai 80 persen. DPP PKB Jazilul meminta untuk pelaksanannya kader PKB  mampu untuk bersaing dan memberikan manfaat dan dapat memberikan perbaikan di masing-masing daerah.

Namun tidak melupakan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam kegiatan perpolitikan ini karena Pilkada Serentak diadakan ditengah pandemi Covid-19.“Yang paling terpenting bagi PKB di hajat Pilkada serentak ini digelar 9 Desember 2020 sesuai dengan arahan dari Ketua Umum pelaksanaannya dalam kondisi ditengah wabah Covid-19, dan jangan sampai ditengah pandemi ini menjadi alasan penghalang terselenggaranya Pilkada serentak, dan menimbulkan cara negatif untuk memenangkan atau menghalalkan segala cara,” ujar Jazilul.

Kemudian pihaknya mengatakan bahwa jangan sampai ada yang memanipulasi dan bermain politik kotor dengan isu pandemi Covid-19 sebagai upaya meraih simpati publik. Dalam Pilkada serentak di Jabar ini, PKB berkoalisi dengan berbagai partai untuk mengusung para calon kepada daerah di masing-masing daerah.

Dari 8 daerah pemilihan, mengeluarkan surat rekomendasi DPP PKB untuk 7 daerah pemilihan. Kini sudah direncanakan rekomendasi untuk Pilkada serentak di Kabupaten Indramayu akan segera diputuskan. Walaupun Jabar bukan lumbung suara PKB, namun pihaknya mengharapkan partainya dapat meraih hasil secara maksimal di Jabar.“Selama ini terbanyak di Jawa Timur, Jawa Barat kecil, pihaknya tidak akan meletakkan daerah-daerah yang selama ini belum menjadi frame PKB, tentu akan fokus kepada daerah yang satu frame, namun pihaknya tetap mencari daerah baru.” ungkapnya.

Demikian, Ketua DPW PKB Jabar Syaiful Huda berharap dan meminta kepada seluruh kadernya untuk saling berkonsolidasi dan bahu membahu mengusung dan memenangkan setiap calon kepala daerah yang telah diusung PKB dalam Pilkada serentak di sejumlah daerah Jawa Barat.Tim